8 Hal Yang Bisa Membuat Kulitmu Terbakar Meskipun Sudah Memakai Sunscreen
Ladies, pasti kamu sudah tahu kan pentingnya memakai sunscreen? Namun, ternyata memakai sunscreen pun bukan jaminan bahwa kamu akan terlepas dari ancaman kulit terbakar. Mau tahu sebabnya?
Sudah menjadi rahasia umum bahwa sinar matahari tidak selamanya bagus untuk kulit. Sinar matahari memiliki sinar UVA dan UVB yang dapat membawa efek negatif untukmemicu berbagai macam masalah kulit, termasuk kanker kulit. Sengatan sinar matahari bisa menjadikan kulit terbakar dan semakin riskan terhadap serangan kanker kulit. Salah satu cara yang dianjurkan adalah dengan melindungi kulit menggunakan sunscreen atau tabir surya.
Salah satu kerugian sering terpaparnya kulit karena sinar matahari adalah kondisi kulit yang terbakar. Untuk itu, sangat dianjurkan untuk melindungi kulit dengan menggunakan sunscreen agar kulit tidak semakin rusak. Namun, rupanya masih ada saja lho beberapa wanita yang sering merasa bahwa penggunaan sunscreen mereka tidak bekerja karena masih membuat kulit terbakar.
8 Hal Yang Bisa Membuat Kulitmu Terbakar Meskipun Sudah Memakai Sunscreen
Jangan biarkan kulit cantik kamu terbakar, ladies!
1. Kamu Memakai Sunscreen Tapi Terlalu Sedikit
Semakin tinggi SPF semakin lama pula sunscreen dapat melindungi kulitmu. Seperti halnya ketika menggunakan foundation atau cat kuku, kamu perlu mengaplikasikan sunscreen dalam jumlah yang cukup agar kulit benar-benar terlindungi dari sinar matahari. Untuk penggunaan seluruh tubuh, kamu memerlukan kurang lebih 29,5 ml sunscreen.
2. Kamu Memakai Sunscreen Tapi Keringatmu Berlebihan
Meskipun kamu sudah memakai sunscreen dalam jumlah yang dianjurkan, namun kalau sering berkeringat atau berada di tempat yang membuat kulitmu berminyak, sunscreen bisa dengan mudah luntur. Jadi, aplikasikan lagi sunscreen jika kulitmu basah atau berkeringat. Pilih juga “broad spectrum” sunscreen yang mengandung bahan UVB- dan UVA yang mudah diserap.
3. Kamu Salah Mengartikan Sunscreen Waterproof
Meskipun sunscreen yang kamu pakai berlabel “waterproof” atau “water-resistant”, bukan berarti sunscreen tersebut bisa melindungimu seharian tanpa mengaplikasikannya lagi. Kamu harus menggunakannya lagi secara berkala agar kulitmu tidak terbakar.
4. Kamu Menggunakan Sunscreen Tapi Kualitasnya Tidak Bagus
Ada banyak sekali produk sunscreen yang beredar, namun tak semuanya memberikan perlindungan sebaik yang tertera di labelnya. Jadi, pastikan kamu memilih produk yang berkualitas, sehingga sunscreen yang kamu pakai tidak akan sia-sia.
5. Kamu Menggunakan Sunscreen Tapi Justru Membakar Kulitmu
Beberapa bahan yang terkandung di dalam sunscreen (misalnya avobenzone) bisa mengakibatkan reaksi photoallergic, yang tampak seperti kulit terbakar. Kalau kamu menemukan gejala ini, cobalah beralih ke sunscreen yang mengandung zinc oxide atau titanium dioxide yang lebih lembut untuk kulit sensitif.
6. Kamu menggunakan Sunscreen Tapi Memeras Jeruk Nipis
Kandungan zat yang terdapat di dalam jeruk niois atau jeruk jenis lainnya dan seledri ternyata ketika dipadukan dengan sinar UVA bisa menyebabkan phytophotodermatitis, yaitu reaksi pada kulit yang membuatnya terbakar dan melepuh. Kebanyakan produk sunscreen hanya memberi perlindungan terhadap sinar UVB, sehingga besar kemungkinan kamu akan mengalami reaksi seperti di atas jika tidak mencuci tanganmu dengan sabun usai memeras jeruk nipis, bahkan ketika kamu di dalam rumah.
7. Kamu Memakai Sunscreen, Tapi Melupakan Mata dan Bibir
Meski kamu sudah menggunakan sunscreen, namun kamu masih terancam dari keratitis atau mata yang terbakar. Oleh sebab itu, pakailah sunglasses yang memang berlabel melindungi mata dari sinar UVA dan UVB. Begitu juga dengan bibirmu, gunakan lip balm yang mengandung minimal SPF 30, dan gunakan secara berulang-ulang.
8. Kamu Memakai Sunscreen Tapi Juga Menggunakan Antibiotik
Antibiotik mungkin kamu perlukan untuk mengobati masalah kesehatanmu. Namun, bahan ini ternyata bisa menjadikan kulit rentan mengalami phototoxic dermatitis, yaitu inflamasi pada kulit yang terjadi karena terekspos sengatan sinar matahari. Jadi, kalau kamu sedang menggunakan antibiotik, sebaiknya kamu berteduh pada jam-jam paling panas.
Jadi, pastikan kamu sudah menggunakan sunscreen dengan benar agar kulitmu tidak terbakar sinar matahari ya, ladies.