Tempat Menarik di Jepang Untuk Dikunjungi Musim Semi 2015 Ini!

Untuk negara empat musim, setiap musimnya memang memiliki ciri khas, makanan, dan festival tersendiri. Terutama negara yang kaya akan budaya dan festival seperti Jepang. Hal-hal apa sih yang bisa kamu nikmati di Jepang musim semi ini?

Melakukan Hanami di Ueno-Onshi-Park, Tokyo (Akhir Maret-Awal April)

Taman ini termasuk taman yang cukup ramai dikunjungi masyarakat sekitar, bahkan ketika sedang tidak ada festival apa-apa. Lebih lagi, di musim semi, tempat ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk melakukan hanami (melihat bunga sakura bermekaran) bersama teman-teman dan keluarga. Karena itu, kalau kamu ke Jepang ketika musim semi, kamu wajib mengunjungi taman ini ya! Sebenarnya spot hanami tidak hanya di sini saja, tapi tidak bisa dipungkiri kalau tempat ini termasuk salah satu yang terbaik dengan akses yang termudah, karena terletak di Tokyo, Jepang.

Panen Shincha di Perkebunan Teh Hijau Jepang (Bulan April- Bulan Mei)

Apa itu Shincha? Shincha berasa dari kanji shin yang berarti baru, dan cha yang berarti teh. Jadi definisi Shincha itu sendiri adalah daun teh yang baru. Baru yang dimaksudkan dalam hal ini adalah daun teh yang dipanen pertama kali dan paling awal pada musim itu. Musim panen Shincha di regional selatan Jepang mulai dari bulan April, yang kemudian diikuti oleh regional yang lebih ke utara. Shincha terasa sangat spesial karena dengan dipetik pertama kali, berarti Shincha juga kualitasnya yang paling baik di antara daun teh bagian pucuk yang selanjutnya. Meminum shincha pada hari ke-88 setelah Risshun (titik awal musim semi menurut kalender China) juga dipercaya sangat baik untuk kesehatan kamu. Wah, jadi ingin merasakan nih, shincha yang cukup dibanggakan oleh orang Jepang—terutama yang tinggal di area dekat perkebunan teh hijau!

BACA JUGA: 5 Jajanan Khas Festival Jepang Yang Tidak Boleh Kamu Lewatkan

Melihat Hakata Dontaku Matsuri di Fukuoka (Tanggal 3-4 Mei 2015)

Hakata Dontaku adalah festival rakyat terbesar di Jepang. Pertama kali dinamakan Torimon Matsuri, yang kemudian diganti pada masa pemerintahan Meiji karena nama Torimon dinilai terlalu berlebihan dan tidak pantas. Festival ini adalah festival di mana rakyat yang berpartisipasi menari sepanjang jalan sambil menepuk-nepukkan shamoji (sendok nasi dari kayu) dengan menggunakan make-up dan kostum festival yang meriah disertai iring-iringan mobil pawai hias (hana jidosha) sepanjang jalan-jalan besar di Fukuoka. Kalau dibayangkan, mungkin festival ini akan terlihat seperti festival pawai di Rio De Jeneiro, Brazil. Menariknya, turis sangat diperbolehkan untuk berpartisipasi turun ke jalan, menari bersama dengan para penari-penari yang pawai di jalan. Jadi kalau kamu bisa melihat festival ini di Jepang, jangan malu untuk ikut turun ke jalan ya!

BACA JUGA: Sejuta Manfaat Teh Hijau

Melihat Tarian “Shizuka no Mai” di Festival Kamakura (Hari Minggu Ke-2 dan Ke-3 Bulan April)

Pada abad 12, Kamakura memang merupakan pusat dari kebudayaan dan politik Jepang, hampir menyamai Kyoto. Tidak heran ada banyak cerita sejarah dan festival budaya menakjubkan yang bisa kita lihat di sini. Selama Festival Kamakura berlangsung, seluruh area di Kota Kamakura akan dipenuhi parade mikoshi  (kuil portable Jepang) dan kelompok-kelompok musik Jepang, baik tradisional maupun modern.

Puncak acaranya terletak pada persembahan tarian bernama “Shizuka no Mai” untuk mengenang tokoh pahlawan wanita terkenal di Jepang, yaitu Shizuka. Penari cantik di jaman perang yang mencintai pahlawan perang Minamoto Yoshitsune. Di akhir hidupnya, dia ditangkap dan dipaksa menari oleh Minamoto Yoritomo, yang merupakan musuh kekasihnya. Tapi dengan berani dan anggun, dia justru menantang Yoritomo dengan tarian terindah yang dipersembahkan sebagai bukti cinta sejatinya pada Yoshitsune. Ia dipenjara dan anaknya dibunuh karena tindakan ini. Sedih ya? Jangan lupa mengambil foto atau video untuk mengabadikan tarian “Shizuka no Mai” kalau kamu ke Jepang musim semi ini ya!

Mengunjungi Tokyo “One Piece” Tower di Tokyo (Mulai dari 13 Maret 2015)

Tokyo Tower, menara yang pernah jadi kebanggaan Jepang, sekarang memang tidak begitu ramai lagi dikunjungi orang. Penyebabnya tak lain adalah karena keberadaan Tokyo Sky Tree yang memang jadi pusat perhatian baru masyarakat di Jepang.

Nah, buat kamu yang ke belum pernah ke Tokyo Tower dan butuh alasan untuk ke sana, ini alasan yang tepat buat kamu. Tokyo Tower kembali dibuka dengan tema yang terinspirasi dari manga populer Jepang yang kemudian diangkat menjadi anime besutan TV Animation Jepang, “ONE PIECE”.

Tiket masuk mulai dijual pada tanggal 2 Januari tapi bisa juga kamu beli di tempat. Harga tiket untuk orang dewasa adalah 3200 Yen sementara untuk anak-anak berusia 4-12 tahun dihargai 1600 Yen. Dengan harga segitu kamu dapat mengalami atraksi eksklusif, tontonan hiburan live, restauran tematik, dan toko-toko merchandise yang juga tidak kalah menarik dalam satu tempat sekaligus. “Tokyo One Piece Tower” yang diselenggarakan oleh Amusequest ini akan membawa kamu mengalami kembali kemegahan Tokyo Tower dengan bonus atraksi tematik spesial dari One Piece. Kamu pasti tidak akan menyesal kalau bisa mengunjungi tempat ini selagi berada di Jepang!

BACA JUGA: Menikmati Langit Tokyo Lewat Tokyo Metropolitan Government Observatories

Nah, kalau kamu berencana pergi ke Jepang musim semi ini, jangan lupa catat dengan jelas tempat dan acara-acara yang akan kamu kunjungi ya ladies, supaya liburan kamu ke Jepang jadi lebih menarik!

Semoga informasi dan rekomendasi dari kami ini bermanfaat ya!